Kamis, 16 Februari 2012
Akhirnya
Akhirnya
Ketukan di pintu menyela, sa'at Sudir Bahari berendam di bathtub, dalam penthouse sewaan di sebuah apartment, sa'at ia sedang membayangkan kepuasan optimal yang akan dinikmatinya dalam beberapa jam ke depan.
Ketukan wanita misteri yang sudah ia tunggu-tunggu.
"Ya! Masuuk", serunya girang.
"Klik", suara pintu membuka.
Keluar dari bathtub, bertelanjang dada, membalik badannya, dari balik shower-curtain ia melirik ke bayangan sepasang kaki putih mulus yang melangkah masuk.
Wattt!
Handuk yang dikenakannya hampir terlepas. "Ibuku?", gumam ia dalam cekat, galau, getir.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar